Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Ikut Serta pada Acara Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kab. Agam

Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat Kab. Agam adalah pekan olahraga yang merangkup semua Instansi Pendidikan tingkat SD, SMP, SMA yang ada di Kabupaten Agam yang diselenggarakan dimulai dari hari Selasa sampai hari Kamis (17-19 April 2018) di Lubuk Basung dengan 6 cabang olahraga. Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek ikut serta dalam acara olahraga tersebut dengan mengutus 11 orang dari santri laki-laki pada 3 cabor, yaitu 2 orang pada cabang Badminton (1 orang tingkat Tsanawiyah, 1 orang tingkat Aliyah), 2 orang pada cabang Tenis Meja (1 orang tingkat Tsanawiyah, 1 orang tingat Aliyah) dan 7 orang pada cabang Takraw (3 orang tingkat Tsanawiyah, 3 orang tingkat Aliyah dan 1 orang pemain cadangan dari Tsanawiyah).

Pembukaan acara Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kab. Agam

Pada cabang Badminton untuk tingkat Tsanawiyah, Alhamdulillah santri kita masuk 8 besar, walaupun kita harus terhenti di titik tersebut. Sementara pada tingkat Aliyah, tim kita harus mengakui kekalahan dari tim lawan pada babak penyisihan. Pada cabang Tenis Meja tingkat Tsanawiyah, Alhamdulillah juga santri kita berhasil lolos sampai ke babak semi final, dan lagi-lagi harus terhenti di titik semifinal, sementara dari tim Aliyah, atlit kita tidak berhasil lolos ke babak selanjutnya. Sementara pada cabang Takraw tingkat Tsanawiyah ternyata santri kita berhenti pada penyisihan saja, tetapi sebaliknya pada tingkat Aliyah santri kita berhasil melaju ke babak semifinal, dan ternyata kita lagi-lagi gagal untuk membawa pulang piala juara. Tidak apa-apa, yang penting kita sudah mencoba. (Narasumber: Ust. H. Muhammad Arif, Lc)

Santri Tsanawiyah yang sedang bertanding pada cabor Badminton

Ustadz Yahdi, S. Kom (Koordinator Kesiswaan Tsanawiyah) mengatakan bahwa “kita menerjunkan santri dalam perlombaan ini bukanlah mengharapkan kemenangan, tapi yang kita harapkan adalah dengan kita utus para santri ke ajang-ajang seperti ini agar bisa melatih mental para santri kita untuk tampil didepan khalayak ramai, karena sudah kita ketahui dengan banyaknya kegiatan santri didalam lingkungan sekolah, sehingga mereka tdak terlalu mengenal lingkungan sekeliling mereka, sehingga dengan diutusnya mereka di perlombaan tersebut kita berharap mereka jadi lebih percaya diri untuk menghadapi sesuatu yang baru bagi mereka. Dan juga yang kita harapkan dari mengikuti acara ini adalah agar orang-orang mengenal dan lebih mengenal lagi tentang Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek, yang bukan hanya dengan pelajaran agamanya saja, tapi juga dengan prestasi-prestasi olahraga yang kita miliki”.