بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Aktivitas keliterasian di Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi Agam kian marak. Tiga organisasi keliterasian di Parabek adakan kunjungan literasi ke TVRI Sumatera Barat dan Koran Padang Ekspres.
Redaktur Majalah Al-Bayan, Komunitas Santri Menulis, dan Folisa yang berjumlah 85 orang sampai di TVRI pada pukul 9 pagi. Rombongan disambut oleh Suryadi, Kepala Berita, dan Samsul Bahri, Kepala Program, di TVRI Sumbar.
Rombongan diajak berkeliling kantor TVRI. Para santri didampingi oleh petugas dari TVRI mengunjungi sejumlah ruangan di antaranya ruangan rekaman, ruangan teknisi, dan ruangan berita. Para santri bahkan berkesempatan melihat shooting program dan mengenal jurnalistik pertelevisian dari para praktisi yang hadir.
Selanjutnya rombongan mengunjungi Koran Padang Ekspres. Rombongan diarahkan menuju Auditorium Adinegoro. Rombongan disambut oleh para redaktur Padang Ekspres. Para santri berkesempatan berdiskusi mengenai proses jurnalistik koran juga berbincang-cincang mengenai karya tulis santri yang bias terbit di koran.
Bapak Zulkarnaini, penanggung jawab laman guru di Padang Ekspres mengatakan bahwa Sumatera Thawalib Parabek bukan lagi sekolah yang asing bagi Padang Ekspres. Sudah banyak tulisan santri dan gurunya yang terbit.
Baru-baru ini karya Nayla Ramadhani, santri kelas 2.8 yang merupakan anggota Komunitas Santri Menulis terbit cerpennya di Padang Ekspres. Nayla yang juga turut serta dalam rombongan mengaku senang dapat berjumpa dengan redaktur koran yang telah menerbitkan karyanya tempo hari.
Acara ditutup dengan salat berjamaan di Masjid Raya Sumatera Barat. Kegiatan ini diikuti antusias oleh para peserta.