بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Parabek, Agam – Dalam upaya memperkuat solidaritas dan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina, Ponpes Sumatera Thawalib Parabek bekerja sama dengan RPN (Rangkiang Peduli Negeri) mengadakan acara spesial yang menghadirkan Syaikh Muhammad Ibrahim Ali Hasan, seorang ulama yang berasal dari Gaza, Palestina. Acara tersebut diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi Palestina yang terus berjuang di tengah krisis kemanusiaan.
Pengasuh Pondok Ustadz M. Zaki Munwar, Lc. Dalam pembukaannya menyampaikan pesan kepada para Santri dan Guru “Kita do’akan untuk mereka yang disana tetap kuat memperjuangkan tanah kelahiran dan agama Allah, dan hak mereka untuk menuntut ilmu kita wakilkan, sehingga nanti insyaallah kita bisa mempergunakan ilmu yang kita dapat untuk menolong membebaskan rakyat palestina dari kezaliman penjajah israel”.
Selanjutnya Syaikh Muhammad Ibrahim Ali Hasan memberikan tausiyah yang menggugah hati. Dalam ceramahnya, beliau mengisahkan situasi terkini di Gaza, kondisi warga yang terdampak blokade, serta perjuangan umat Islam di Palestina dalam mempertahankan tanah air mereka. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada masyarakat Indonesia, khususnya Sumatera Barat, atas dukungan moral dan material yang terus mengalir untuk rakyat Palestina.
“Saya bersyukur keluarga saya berada di Ghaza, dikarenakan mereka sudah berada di tempat yang diidamkan orang islam. Seandainya pun mereka meninggal maka mereka meninggal dalam keadaan syahid, yang mana tidak semua orang diberikan anugrah tersebut. Kenapa orang-orang di palestina masih bisa bertahan sampai sekarang? Tidak lain dan tidak bukan adalah karena mereka mejaga Alqur’an dalam hati mereka,” ujar Syaikh Muhammad dalam sambutannya.
Acara ini juga diisi dengan penggalangan dana dan bantuan kemanusiaan yang akan disalurkan langsung ke Gaza. Ketua *Rangkiang Peduli Negeri* Ustadz Dana Kurnia, dalam pidato pembukaannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan umat Islam lintas negara. “Kita tidak hanya bersatu dalam doa, tetapi juga dalam aksi nyata untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang berjuang di Palestina. Semoga kegiatan ini bisa menjadi langkah kecil yang berarti dalam perjuangan mereka,” katanya.
Semoga program ini terus berlanjut, dengan harapan semakin banyak pihak yang tergerak untuk memberikan dukungan terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina.
Dengan semangat kebersamaan dan ukhuwah Islamiyah, Ponpes Sumatera Thawalib Parabek menunjukkan bahwa jarak tidak menjadi penghalang untuk menyatukan hati dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.