SANTRI MADRASAH TSANAWIYAH PONDOK PESANTREN SUMATERA THAWALIB PARABEK BUKITTINGGI MENGIKUTI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA

O?U?O?U�U�U? O�U�U�U�U? O�U�O�UZU�O�U�U�U�U? O�U�O�UZU�O�U?USU�U?

Allah ‘Azza wa Jalla berfirman :

U?UZU�UZO� O?UZU�U�O?U?U�U?U?O� O?UZU�U�U?U?O?UZU?U?U�U� O?U?U�U�UZ O�U�U�U�UZU�UZ U?UZO�U�UZ O?U?U?U?U�U� O�UZO�U?USU�U�O�

a�?Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamua�?. (QS. An Nisaa: 29).

Hari ini tanggal 13 Desember 2017 pukul -+ 08:30 – 11:30 WIB Santri Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi mengikuti kegiatan Penyuluhan Bahaya Narkoba bersama POLRES Bukittinggi di Masjid Jami’ Parabek. Penyelenggaraan kegiatan penyuluhan ini merupakan bentuk kepedulian Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi terhadap masa depan santri-santrinya.

UstadzahA�Nofitri, S.Ag.,M.Pd selakuA�Kepala Madrasah Tsanawiyah dalam kata sambutannya mengatakan : “Santri Madrasah Tsanawiyah terdiri dari kelas 1,2,3A� sebanyak 422 orang.A� Hari ini kita di Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi mempunyai program Santri Sahabat Polisi sebagaimana yang ustadzah sampaikan kemaren, kita ini keluarga besar Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek BukittinggiA� yang bermitra dengan pihak kepolisian. Bapak Polisi adalah saudara kita, bapak Polisi adalah keluarga kita, bapak Polisi adalah mitra kerjasama kita, bapakA�Polisi mempunyai kewajiban dan tanggungjawab untuk membimbing/membina kita.”, tuturnya.

Bapak Briptu Irwan selaku tim Sosialisasi Narkoba dan pemateri pada kegiatan tersebut menyampaikan alasan kenapa banyak diantara kalangan muda yang terjebak dalam penggunaan obat-obatan terlarang ini, beliau mengatakan :”Pada prinsipnya korban dari penyalahgunaan narkoba/orang yang menyebarkan narkoba bertujuan untuk menghancurkan generasi muda Indonesia terutama generasi muda Islam, ada beberapa faktor mengapa generasi muda menjadi korban dari penyalahgunaan narkoba tersebut, salah satunya adalah rasa penasaran yang tinggi pada diri pemuda itu sendiri.”, tuturnya.

Pertemuan yang berlangsung -+3 jam tersebut diikuti oleh santri Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi dengan antusias. Bapak Briptu Irwan menyampaikan materi terkait dengan bahaya dari penyalahgunaan narkoba dan tips untuk menghindari narkoba (ditinjau dari padangan agama dan sosial).

Semoga semua santri Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi Allah ‘Azza wa Jalla lindungi dari semua perbuatan yang telah diharamkan-Nya. O?U�U?USU�U� USUZO� O�UZO?UZU� O�U�O?UZO�U�UZU�U?USU�U�UZ