بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Parabek, Agam — Madrasah Tsanawiyah Sumatera Thawalib Parabek kembali menghadirkan suasana semarak dengan pelaksanaan Festival Tiga Bahasa (Festiba) dan Market Day 2025, sebagai bentuk pengaplikasian program P5RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil ‘Alamin).Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 25 Oktober 2025, secara serentak di Kampus 1 Parabek untuk santriwan dan Kampus 3 Bangkaweh untuk santriwati.
Kegiatan yang diikuti oleh santri kelas 1 dan 2 Tsanawiyah ini dimulai pukul 08.00 WIB. Di Kampus 1, acara dibuka secara resmi oleh Pengasuh Pondok, Ustadz H. M. Zaki Munawar, Lc., sementara di Kampus 3 pembukaan dilakukan oleh Wakabid Kurikulum, Ustadzah Fitri Setiawati, S.H.I., M.E. Pembukaan kegiatan dilakukan secara simbolis dengan pengguntingan pita sebagai tanda dimulainya rangkaian acara Festiba dan Market Day di masing-masing kampus.
Festiba tahun ini menjadi wadah bagi para santri untuk menampilkan kemampuan berbahasa Arab, Inggris, dan Indonesia. Beragam penampilan kreatif memeriahkan acara, mulai dari drama bahasa, pembacaan puisi, pidato, story telling, hingga penampilan lagu-lagu dalam bahasa Arab dan Inggris.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan edukatif, tetapi juga bagian dari upaya madrasah dalam menumbuhkan rasa percaya diri dan keterampilan komunikasi multibahasa di kalangan santri.
Tak kalah menarik, kegiatan Market Day turut digelar dengan antusiasme tinggi. Setiap kelas mendirikan stan jajanan pasar hasil kreativitas santri sendiri. Mereka belajar langsung bagaimana merancang ide bisnis, memproduksi produk, mengelola keuangan, hingga memasarkan produk kepada konsumen.
Setelah prosesi pembukaan, para pimpinan madrasah dan majelis guru turut berkeliling ke setiap stan santri untuk membeli jajanan yang mereka jual. Suasana penuh keakraban dan kegembiraan pun terlihat ketika para guru berinteraksi langsung dengan santri yang antusias menawarkan produk buatan mereka.
Kegiatan ini menjadi laboratorium nyata bagi santri untuk menumbuhkan jiwa kemandirian, tanggung jawab, dan semangat kewirausahaan sejak dini.
Melalui Festiba dan Market Day, Madrasah Tsanawiyah Sumatera Thawalib Parabek berupaya mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter dengan keterampilan abad 21.
“Program ini dirancang agar santri tidak hanya unggul dalam akademik dan bahasa, tetapi juga memiliki kreativitas serta jiwa entrepreneur yang islami,” ujar Kepala Madrasah Tsanawiyah Ustadz Ujang,S.Th.I., M.Pd
Kegiatan ditutup dengan apresiasi terhadap para peserta terbaik dari setiap kategori lomba bahasa dan stan terbaik di Market Day. Dengan semangat kolaborasi dan keceriaan, Festiba & Market Day 2025 menjadi bukti nyata bahwa santri Thawalib siap menjadi generasi berilmu, berdaya saing, dan berkarakter rahmatan lil ‘alamin.