Penerimaan Santri Baru dibuka

Parabek [22/11] Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi kembali membuka pendaftaran untuk Penerimaan Santri Baru (PSB) untuk tahun ajaran 2020/2021. Pendaftaran ini dibuka untuk 3 tingkatan pendidikan yang ada di Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. ketiga tingkatan tersebut adalah Tingkatan Tsanawiyah setara dengan SMP, Tingkatan Aliyah Setara dengan SMA dan Ma’had Aly setara dengan S1 untuk jurusan Fiqh dan Ushul fiqh.

Untuk Tingkatan tsanawiyah terdapat beberapa jalur untuk PSB Tahun ini. Jalur tersebut adalah yang pertama Jaluar Prestasi Akademik merupakan jalur pendaftaran yang diperuntukan untuk calon santri yang memiliki prestasi dibidang akademik seperti juara kelas peringkat 1-3 di Sekolah Dasar minimal kelas 6 Semester 1 atau memiliki sertfikat Olimpiade di tingkatan Provinsi atau Nasional. Untuk Jalur Presatasi Akademik ini dibuktikan dengan Surat Keterangan Berprestasi dari Sekolah masing-masing. Jalur yang kedua adalah Jalur Tahfidz. Jalur ini diperuntukan untuk para calon santri yang memiliki hafalan Alqur’an dengan minimal Hafalan 2 juz dibuktikan dengan surat keterangan jumlah hafalan atau sertifikat wisuda tahfidz dari Sekolah masing-masing atau dari Pondok tahfidz tempat anak-anak mempelajarai Hafidz Qur’an. Kedua Jalur ini akan memberikan kesempatan bagi calon pendaftarn untuk mendapatkan Beasiswa Uang Masuk hingga 100% setelah dilakukan seleksi penerimaan santri baru yang insyaAllah akan dilaksanakan pada Januari mendatang.

Jalur ketiga untuk Tsanawiyah adalah Jalur Banuhampu yang diperuntukan untuk calon santri yang berasal dari Kecamatan Banuhampu kabupaten Agam. Beasiswa ini diberikan kepada calon santri yang berada di Tujuh Kanagarian di Kecamatan Banuhampu seperti Ladang Laweh, Taluak IV Suku, Cingkariang, Sungai Tanang, Padang Lua, Pakansinayan, dan Kubang Putiah. Untuk mengambil jalur ini calon santri diwajibkan melampirkan surat pendukung seperti SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) dan Surat Keteranga Domisili dari wali nagari masing-masing dan Juga Bukti Raport calon santri yang menyatakan bahwa calon santri adalah peringat 10 besar di kelasnya. Kesempatan mendapatkan jalur ini adalah 4 Orang pernagari setelah dilakukan seleksi penerimaan santri baru.

Jalur keempat yang bisa diambil untuk mendaftar adalah jalur yang khusus diperuntukan untuk Warga Asli Parabek Kubu Nan Tujuah. Jalur ini diperuntukan untuk khusus untuk calon santri yang ayah atau ibunya merupakan warga asli dari Parabek Kubu Nan Tujuah dengan melampirkan surat pernyataan dari Wali Jorong berkaitan dengan jalur ini. Selain 4 jalur ini juga ada jalur Umum yang tidak mensyaratkan persyaratan khusus untuk mendaftar jadi jalur umum ini terbuka untuk siapa saja dari daerah mana saja.

Selain Tingkatan Tsanawiyah Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi juga membuka Tingkatan Aliyah dan Ma’had Aly. Pendaftaran dibuka secara Umum untuk lulusan SMP/Tsanawiyah dan lulusan SMA/Pesantren untuk masuk ke Ma’had Aly. Pendaftaran Santri Baru akan dilakukan dari 1 November 2019 sampai dengan 20 Januari 2020.

Pendaftaran bisa dilakukan secara online dengan mengakses www.thawalib-parabek.sch.id dengan megisi formulir yang ada dan meng-upload atau menyerahkan persyaratan pendaftaran seperti Akte Kelahiran Anak, Kartu Keluarga (KK), KTP Ayah dan Ibu, Pas foto 3×4 berwarna, dan persyaratan tambahan sesuai dengan jalur yang dipilih seperti yang dijelaskan di atas. Untuk uang pendaftaran Setiap pendaftar diwajibkan membayar uang pendaftaran sebersar Rp. 250.000 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Jika Calon Pendaftar tidak memahami cara pendaftaran secara online bisa langsung berkunjung ke Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi setiap harinya dari jam 8.00 sampai dengan jam 17.00 WIB. Petugas piket akan siap melayani kebutuhan calon pendaftar.

Untuk tahun ajaran 2020/2021 ini Kepala Sekretariat Humas dan Keuangan Ustadz Taufik Hidayat menyampaikan bahwa Penerimaan Santri Baru berkisar sekitar 10-11 kelas untuk Tsanawiyah dan 6-7 kelas untuk Aliyah dengan maksimal 32 Santri perkelasnya. “Karena kita masih dalam tahapan perluasan area kampus dan penambahan lokasi ruang belajar maka untuk tahun ajaran ini kita membatasi jumlah penerimaan. Ini memang pembatasan yang disengajakan dari 15 kelas tsanawiyah sebelumya menjadi 10 kelas untuk memberikan keleluasaan kami dalam memperbaiki dan menambah fasilitas pendidikan untuk tahun ajaran mendatang” ujar beliau di kantornya.

Pendaftaran Santri Baru ini akan dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama akan dibuka dari 1 November 2019 hingga 20 Januari 2020 dan Seleksi akan dilaksanakan pada Hari Minggu tanggal 26 Januari 2020. Sementara itu gelombang dua akan dibuka kembali pada 27 Januari hingga 22 Maret 2020 dan seleksi penerimaan akan dilaksanakan pada hari Minggu, 29 Maret 2020.

(Humas Parabek)