Kasih dan Sayang

syamAllah SWT, dalam setiap permulaan apa saja, selalu mengenalkan dirinya dengan dua kata, a�?Kasiha�� dan a�?Sayanga��. Bismillahirrahmanirrahim. Dengan menyebut Nama Allah, Yang Maha Pengasih Yang Maha Penyayang. Allah lahyang mengasihi siapa dan apa saja yang Ia kehendaki dan menyayangi siapa dan apa saja yang Dia mau. Dalam setiap perjalanan waktu, desahan nafas dan detak jantung ada kasih sayangNya.

Allah SWT adalah oase kasih sayang. Maka minta atau raihlah itu dari sumbernya, yaitu Allah Yang Rahman Yang Rahim. Kuncinya, sayangi Allah dan sayangi sesama. Ketika kita menyayangi Allah dan sesama, maka kasih sayang Allah akan menyelimuti hidup kita. Nabi bersabda, a�?Irhamumanfil ardi, yarhamkummanfissamaa��a�?. Sayangi semua orang di bumi Allah akan menyayangimu.

Kasih dan sayang Allah akan Ia curahkan kepada siapa dan apa saja. Siapa yang mendapat siraman kasih dan sayang Allah, ia akan mudah berbagi kasih dan sayang kepada siapa saja. Kasih dan sayang itu diberikan kepada siapa yang kasih dan sayang kepada Allah dan rasulNya.

Kasih dan sayang jika diberikan atau digunakan untuk hal hal yang dilarang Allah SWT dan rasulNya, adalah bentuk kasih sayang yang menyimpang. Zina, pacaranisme, free sex, pergaulan bebas atau LGBT yang digelorakan orang-orang hedonis saat ini adalah bentuk-bentuk pengejawantahan sesat dari kasih dan sayang.

Kasih sayang sejati adalah kasih sayang sesorang kepada Allah, rasul dan kepada orang-orang yang sayang kepada Allah dan rasulNya. Bukan kasih sayang yang membabi buta sehingga terjebak kedalam fanatisme buta dan kultus yang menuhankan manusia.

Kasih sayang yang didorong hawa nafsu akan mengarah kepada fakhsyawal mungkar.Mewujudkan rasa cinta kepada pasangan yang tidak syara��i apalagi diumbar dengan tampilan dan pada waktu- waktu tertentu seperti Hari Kasih Sayang Valentin Day, adalah sebuah kesesatan yang bersumber dari setan. Say Noto Valentin Day, If You Are a Moslem.Wallahuaa��lamBisshawab.

Oleh. Muklis, S.Sos.I

A�

Parabek, 04 Jumadil Awal 1437H.